Rocks Around Clock
Menu
jURNAL
Catatan harian
Mungkin bagi Anda yang pernah menjadi anak kos, pemilihan lemari tentu cukup menyulitkan, terkadang bahkan lemari yang sudah dibeli ternyata mudah sekali rusak baik dari bentuknya yang berubah, retak hingga berjamur. Baik diniatkan untuk digunakan sementara, namun lemari yang mudah rusak tentu cukup mengecewakan karena pakaian yang Anda simpan dalam lemari juga menjadi tidak rapi, lembab dan lain sebagainya. Selain terjadi pada anak kos, pemilihan lemari juga terjadi pada saat Anda menempati rumah baru atau pada saat Anda pindah dari rumah orang tua ke rumah suami. Sebelum Anda memutuskan untuk pergi ke toko lemari dan membeli lemari, pastikan Anda mengetahui berbagai konsekuensinya. Di toko lemari mereka biasanya menjual berbagai macam jenis lemari. Mulai dari lemari pakaian anak karakter, lemari pakaian 2 pintu, lemari pakaian 3 pintu, dan lain-lain. Pemilihan lemari pakaian 2 pintu baik dalam kondisi apapun harus tetap diperhatikan. Baik dari segi bahan, ukuran, model, desain hingga warna lemari agar tidak mudah rusak. Jangan mudah tertipu dulu dengan iming-iming harga murah, karena terkadang harga murah perlu Anda pertanyakan karena mungkin saja kualitas kayu yang kurang diperhatikan, seperti kayu yang tidak melalui proses pengeringan dengan menggunakan oven dan semacamnya. Berikut beberapa tips yang perlu Anda ketahui sebelum membeli lemari : 1. Pahamilah beberapa jenis kayu yang tahan lama, seperti kayu jati. Meskipun harganya cukup lumayan, lemari dengan bahan kayu jati sudah tidak diragukan lagi kekuatannya. Selain kuat dan keras, lemari dari bahan jati juga tahan terhadap serangga dan berbagai macam cuaca. Sehingga lemari jati jauh akan lebih awet hingga waktu yang cukup lama. Selain bahan kayu jati, bahan awet lainnya untuk lemari Anda adalah kayu mahoni yang juga memiliki kekuatan 11:12 jika dengan kayu jati. Anda juga perlu memastikan bahwa bahan kayu yang digunakan dalam proses produksi sudah harus melalui proses oven dan pengobatan kayu. Sehingga lemari juga akan lebih kuat dan menjadi lemari anti rayap. 2. Perhatikan pintu dari lemari pakaian Anda, baik lemari 1 pintu, lemari pakaian 2 pintu maupun 3 pintu. Ketebalan pada pintu setidaknya sekitar 2,5 cm – 3 cm. Pastikan juga daun pintul lemari dibuat dengan kayu untuh, bukan dari kayu belahan yang disambung-sambung. 3. Ketahuilah beberapa proses finishing lemari, seperti finishing lemari yang dipoles dengan cat, plitur atau dengan melamin. Pastikan Anda menanyakannya sebelum memutuskan membeli lemari pakaian 2 pintu. Usahakan memilih lemari dengan finishing melamin untuk menghindari lemari dari serangan jamur. Lemari berbahan jati jauh lebih cocok dengan melamine sedangkan lemari berbahan mahoni bisa dengan finishing warna-warni. 4. Usahakan untuk membeli lemari pakaian dari mebel yang memproses lemari tersebut secara langsung. Sehingga Anda bisa melihat proses pengerjaan serta bahan kayu yang digunakan. Jika Anda menginginkan model custom untuk lemari pakaian Anda, maka pilihlah toko mebel yang menyediakan pilihan custom lemari, jadi model lemari dapat Anda sesuaikan dengan model dan desain ruangan untuk lemari pakaian2 pintu tesebut.
0 Comments
Leave a Reply. |
Tentang Putra
Saya senang belajar hal-hal baru tentang macam-macam hal. ArchivesCategories |